Contoh majas alegori - Majas adalah sebuah gaya bahasa yang digunakan penulis untuk menyampaikan sebuah pesan secara imajinatif dan kias. Dari sekian banyak majas yang ada, secara umum majas dikelompokkan menjadi 4 (empat) kategori utama, yakni majas perbandingan, majas pertentangan, majas sindiran, dan majas penegasan. Metafora: Aku ini binatang jalang. Jadi perbedaan simile dan metafora hanyalah simile menggunakan kata penghubung penunjuk, sementara metafora tidak menggunakanya. Uniknya majas simile masuk ke dalam dua kategori majas sekaligus, yaitu majas perbandingan dan majas perumpamaan. Mengapa? 1. Majas Simile Contoh Majas Simile: 2. Majas Metafora Contoh Majas Metafora: 3. Majas Alegori Contoh Majas Alegori: 4. Majas Personifikasi Contoh Majas Personifikasi: 5. Majas Eufemisme Contoh Majas Eufimisme: 6. Majas Sinekdoke Contoh Majas Sinekdoke Pars Pro Toto: Contoh Majas Sinekdoke Totem Pro Parte: Dari dua contoh kalimat majas di atas, mana yang merupakan majas simile dan mana alegori? Kalau kalian menjawab contoh pertama adalah alegori dan kedua adalah simile, maka jawaban kalian benar. Karena walaupun keduanya merupakan majas perumpamaan, tapi kita bisa melihat perbedaannya dengan mudah. Pengertian Alegori menurut KBBI diartikan sebagai cerita yang dipakai sebagai lambang (ibarat atau kias) perikehidupan manusia yang sebenarnya untuk mendidik tentang moral atau menerangkan sesuatu. Secara etimologis, alegori berasal dari bahasa Yunani kuno " allegorein " yang berarti bicara sebaliknya. Masing-masing dari kelompok majas tersebut terdiri dari beberapa majas yang spesifik. Dalam majas perbandingan misalnya, terdapat Metafora, Sinestesia, Simile, Alegori, Alusio, Metonimia, Antonomasia, Antropomorfisme, Hiperbola, Personifikasi, dan lain sebagainya. Salah satu majas perbandingan yang sering sekali muncul dalam karya sastra .

perbedaan majas alegori dan simile